Senin, 29 Oktober 2012

sejarah hoax

Hoax adalah suatu kata yang digunakan untuk menunjukan pemberitaan palsu atau usaha untuk menipu atau mengakali pembaca / pendengarnya untuk mempercayai sesuatu yang biasanya digunakan dalam forum-forum internet.


Tapi mungkin kebanyakan netter yang banyak menggunakan kata hoax justru ga tahu bagaimana sejarah penggunaan kata hoax sendiri. Kata hoax sebenarnya muncul pertama kali di kalangan netter Amerika, kata hoax didasarkan pada sebuah judul film yang berjudul The Hoax.

The Hoax adalah sebuah film drama Amerika 2006 yang disutradarai oleh Lasse Hallström. yang diskenario oleh William Wheeler, film ini dibuat berdasarkan buku dengan judul yang sama oleh Clifford Irving dan berfokus pada biografi irving sendiri, serta Howard Hughes yang dianggap dianggap membantu menulis.

Banyak kejadian yang diuraikan Irving dalam bukunya yang diubah atau dihilangkan dari film, dan penulis kemudian berkata, 'saya dipekerjakan oleh produser sebagai penasihat teknis film, tapi setelah membaca naskah terakhir saya meminta agar nama saya dihapus dari kredit film.' Itu mungkin disebabkan karna plot naskah tak sesuai dengan novel aslinya.

Sejak itu, film hoax dianggap sebagai film yang banyak mengandung kebohongan, sehingga kemudian banyak kalangan terutama para netter yang menggunakan istilah hoax untuk menggambarkan suatu kebohongan, lambat laun, penggunaan kata hoax di kalangan netter makin gencar. Bahkan kabarnya kata hoax digunakan oleh netter di hampir seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia.

Kamis, 25 Oktober 2012

sejarah "keep calm and carry on"


MEREKA yang menginjakkan kaki ke Inggris Raya akan lebih dulu terpesona dengan kekayaan arsitektur dan pemandangan alam. Namun, ada satu hal yang luput dari perhatian meski juga menjadi daya tarik bagi pengunjung. Itulah poster bertuliskan “Keep Calm, Carry On” (Tetap Tenang, Jalan Terus).
Poster bertema “Keep Calm” adalah salah satu simbol ikonik Inggris dan banyak dijual di berbagai tempat. Siapa sangka, slogan “Keep Calm” memiliki sejarah panjang dan pada kurun lima tahun terakhir ini menemukan konteksnya kembali? Juga, dari slogan bersejarah itu, muncul bisnis poster yang luar biasa cakupannya.
Semua itu bermula pada 1939, ketika Pemerintah Inggris membentuk Kementerian Informasi. Kementerian baru itu bertanggung jawab untuk memublikasikan dan menggelar propaganda selama Perang Dunia II.
Untuk itu, kementerian diminta mendesain poster-poster berisi seruan moral untuk membangkitkan semangat warga. Poster-poster itu disebarkan ke seluruh wilayah negeri. 
Pemerintah menghendaki, poster itu harus mengandung latar belakang warna yang kuat, secara simbolis mencirikan mahkota Raja George VI dengan huruf yang efektif.
Atas dasar petunjuk itu, dibuatlah dua poster pertama berisikan imbauan, “Your Courage, Your Cheerfulness, Your Resolution will Bring Us Victory” dan “Freedom is in Peril”.
Dua poster itu ditempel di angkutan publik, jendela-jendela toko, dan di papan-papan pengumuman di seluruh Inggris. Setelah itu, dibuatlah poster ketiga berisi pesan yang lebih simpel dan langsung mengena: “Keep Calm and Carry On”. Rencananya, poster itu akan dipasang ketika Jerman menginvasi Inggris. Karena invasi itu tidak pernah terjadi, poster itu tidak jadi disebarkan ke publik.
Bisnis Massal
Diyakini, sebagian besar poster ”Keep Calm” dihancurkan dan didaur ulang pada akhir perang dunia pada 1945. Namun, 60 tahun kemudian, penerbit buku Barter Books menemukan satu lembar poster di antara tumpukan buku-buku kuna. Sejumlah poster lagi ditemukan di Arsip Nasional dan Imperial Museum War di London.
Sebanyak 15 poster lagi ditemukan di radio BBC. Sejak temuan itu, poster tersebut ternyata menjadi sangat populer karena dianggap mewakili semangat Britishness.
Pesan “Keep Calm and Carry On” sampai kini pun dianggap masih menyentuh dan relevan dengan kondisi modern saat ini.
Produksi massal poster itu dimulai dengan redesain poster itu oleh seorang penerbit buku lokal di Northumberland. Minat masyarakat terhadap poster itu sangat tinggi da sejak itulah, “Keep Calm” dengan berbagai versinya diproduksi, mulai dari suvenir kaos hingga mug, dan menjadi salah satu ikon Inggris selain Big Ben atau Wesminster Cathedral.
Siapa sangka kemudian, “Keep Calm” menjadi bisnis andalan bagi produsen suvenir? Telah ratusan ribu poster terjual, mulai dari yang seharga satu pound hingga versi art seharga puluhan pound?
“Keep Calm” menjadi makin populer dewasa ini ketika masyarakat menghadapi persoalan pelik dalam kehidupan sosial akibat politik persaingan partai, imigran, dan ekonomi. Masyarakat Inggris ternyata masih membutuhkan slogan.

sumber : www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2012/08/11/195560/Keep-Calm-Its-Terribly-British

Selasa, 23 Oktober 2012

how to be humble





dirasa baik, masih belum. dirasa nyaman masih kurang. no mention nih ya .. orang yang nggak humble itu bikin semuanya nggak nyaman.. agree or disagree? yah.. pengalamanku berhadapan sama orang yang nggak humble, orang itu sebenernya tau keberadaan kita, yup, orang itu ada didepan/dibelakang/or disamping kita berada tapi sama sekali nggak di sapa.. sepele kan? or lempar senyum seenggaknya lah.. bukan masalah orang itu terhormat/dihormati ato enggaknya ..tapi masalah etika.. well, pelajaran buat kita semua dengan siapapun kita wajib untuk ramah, kepada SIAPAPUN! kemudian untuk meng-akrab-in seseorang emang nggak mudah, karakter orang itu beda2 selama ada pihak yang inisiatif buat ngakrabin duluan ya nggak akan ada komunikasi sama sekali, manusia makhluk sosial woy, jadi kalo nggak ngakrabin satu sama lain idup aja sana di deep sea. okeh.. karena udah mulai ngelantur. kita sudahi saja :p caring for loving <3

Minggu, 14 Oktober 2012

love of my life

 

 

Dingin mulai memeluk tubuhmu

coba halau

panas mulai meraba kulitmu

coba halau

jangan menangis!


kutahu duri tak cukup kuat untuk lukai hatimu

kutahu kerikil tajam tak cukup kuat untuk lukai kakimu

seorang yang jahat takkan mungkin cukup buatmu bersedih

jangan menangis!


ingat dulu kau mengajariku untuk tetap berdiri di kaki sendiri

ingat dulu kau mengajariku untuk riang bernyayi

ingat dulu kau mengajariku waktu ku tak mampu bertindak

jangan menangis!


aku belum bisa memberikan sejumlah berlian untuk kau kenakan

aku hanya ingin kau menjadi karang yang tangguh

aku hanya ingin kau menjadi pohon yang teduh

aku hanya ingin kau menjadi sembuh

Ibu


by : Diana Saraswati

Selasa, 09 Oktober 2012

tanya aja sama rambut lo

         Kalo ditanya soal jodoh atau udah ada calon ato engga rasanya gwe pengen jawab aja lo ngapain ngurusin idup gwe? Yaa, masih belum ada hehehe world, rasanya dunia ini emang nyebelin banget deh ya ... ato kalo yang udah ditanyain kapan nikah rasanya pengen ngikut mars couriousity aja holiday ke mars .. apa lagi kalo “berhadapan” sama orang yang berpikiran kuno, kolot, dsb. Rasanya pengen jorokin ke jurang aja orang kek gitu. Ingetin aja begini : 

1. life or marriage is not competition. 
      Nikah is not KOMPETISI. Nikah tuh bukan kompetisi yang harus cepet-cepetan untuk nikah, nikah dengan orang yang tidak tepat tentu akan nyape2in aja ga akan menyenangkan, tekanan batin dsb. 

2. This is my life. Not you.

Rabu, 03 Oktober 2012

OST. Sinetron 1 Kakak 7 Ponakan

 The best sinetron i ever seen, kalo ga salah ditayangin di RCTI deh sinetron ini.. :3 liriknya menyejukkan hati walopun rada freaks :)

Jangan risaukan awan hitam, petir, atau banjir
Masih ada pepohonan yang ditanam sebelum kamu lahir
Jangan cemaskan masa depan, kini, atau nanti
Masih ada kesempatan yang ketemu bila kau cari
Matahari membagi rata sinarnya

Air laut membagi adil asinnya
Batu gunung berkeras pada semua
Padi jagung berbuah pada musimnyaangan risaukan
Jangan cemaskan
Jangan hiraukan
Jangan takutkan

Jangan hiraukan hantu blau, setan, dan berhala
Masih ada persahabatan, yang tumbuh dimana saja
Jangan takutkan nenek sihir, sapu, atau tipu
Masih ada pengharapan yang bulat pada yang Satu
Matahari membagi rata sinarnya
Air laut membagi adil asinnya
Batu gunung berkeras pada semua
Padi jagung berbuah pada musimnya

Jangan risaukan
Jangan cemaskan
Jangan hiraukan
Jangan takutkan

Senin, 01 Oktober 2012

Ayam bakar

Ayam bakar ini enk banget kalo dipaduin sama nasi merah :3

 

 

 

 

Bahan :

- 1 kg daging ayam utuh, potong menjadi 100 gr,
  (buang kulitnya)
- 30 gr bawang merah, haluskan
- 20 gr bawang putih, haluskan
- 30 gr kemiri, haluskan
- 15 gr jahe
- 20 gr lengkuas
- 1 gr daun jeruk
- 5 gr sereh
- 1 gr daun salam
- 3 gr ketumbar, sangrai
- 2 gr penyedap rasa ayam
- 1 gr lada
- 40 gr kecap manis
- 5 gr mentega

Cara Memasak :

1. Tumis bawang merah, bawang putih, kemiri, hingga harum.
2. Tambahkan jahe, lengkuas, sereh, daun jeruk, daun salam, dan biji ketumbar.
3. Masak selama dua menit dengan api sedang, tambahkan garam dan lada.
4. Masukkan ayam, tambahkan air, aduk rata, lalu masak selama 30 menit dengan api kecil, hingga ayam matang, sisihkan.
5. Panggang ayam di atas arang, olesi dengan kecap yang dicampur dengan mentega.

by. @dindunable :3